Mengabdi Untuk Berbakti

Home » » Indahnya Silaturrahim (1)

Indahnya Silaturrahim (1)


Indahnya Silaturrahim

Kebersamaan bersama keluarga dan kerabat terdekat menjadikan momentum silaturrahim yang indah di bulan Syawal ini. Budaya silaturrahim yang nyaris luntur karena perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat masih sangat nampak setelah Idul Fitri tiba. Biasanya kita bebas say hello lewat dunia maya, fb..wa..instagram, telegram dll.

Bulan syawal identik dengan bulan untuk bersilaturrahim. Mudik, pulang kampung, berkunjung ke kerabat, saudara bahkan ke tetangga. Indahnya suasana ini.. 

Semua orang menampakkan keceriaan dan kebahagiaan. Wajah-wajah bahagia, di hiasi dengan baju baru, sepatu baru, sandal baru dan semua yang serba baru kecuali pasangan yang baru lho ya ..(eit jangan kalo itu mah).

Anak-anak kecil yang sangat senang bila bersilaturrahim mendapatkan angpau sedekah dari saudara dan  kerabat. Juga perut yang kenyang karena dimanapun tempat  di rumah simbah, bude,bulek semua menyediakan hidangan khas daerahnya ada gudeg manggar, sambel krecek, udang, ayam kampung dan macem-macem yang enak-enak, jadi gagal diit lagi ni... Itulah kesenangan dan keutamaan silaturrahim seperti yang disabdakan Rasulullah " Barangsiapa ingin diluaskan rezekinya dan dipanjangkan umurnya maka hendaklah bersilaturrahim, menyambung persaudaraan".

Suasana kebahagiaan ini sangat bisa kita rasakan, dengan senantiasa berdoa dan berharap kita bisa meningkatkan kebaikan-kebaikan yang sudah kita lakukan, meningkatkan ibadah yang sudah kita laksanakan dibulan Ramadhan kemarin juga meningkatkan kedekatan kita pada sang pencipta. Semoga kita masih diberikan umur panjang untuk semakin mendekat kepada  Allah swt, dan dipertemukan dengan bulan Ramadhan yang akan datang.

Taqobbalallahu Minna wa Minkum, Taqabbal ya Kariim..

Kami sekeluarga mengucapkan " Selamat hari Raya Idul Fitri 1439 H"

Mohon maaf lahir dan batin.
@ Nurul Isnaini dan keluarga
Thanks for reading Indahnya Silaturrahim (1)

« Previous
« Prev Post
Next »
Next Post »

0 komentar:

Posting Komentar